52 KB – 63 Pages

PAGE – 1 ============
i DAFTAR ISI Halaman . . 1 1.1. Pengertian 1 1.2. Waktu Penyelesaian 2 1.3. Tujuan .. 1.4. Plagiarisme .. 2 BAB II PROPOSAL SKRIPSI .. 4 2.1. Persyaratan Umum . 5 2.2. Prosedur Umum Pengajuan .. 5 2.3. Format Proposal 7 2.4. Struktur Penulisan Proposal BAB I II PETUNJUK PENULISAN LAPORAN SKRIPSI . 1 2 3.1. Pengetikan 1 2 3.2. Kebahasaan ` 1 2 3.3. Indensisasi . 1 3 3.4. Penomoran 3 3.5. Penulisan Daftar Pustaka . 1 7 3.6. Membuat Kutipan .. 20 2 0 1 . 21 3.7. Memutuskan Kata . 2 4 3.8. 4 3.9. Menuliskan Bilangan .. 2 6

PAGE – 2 ============
ii 3.10. Penggunaan Tanda – tanda Tulis . 6 BAB IV PETUNJUK PEMBUATAN STRUKTUR LAPORAN SKRIPSI . 2 9 4.1. Bagian Awal Skripsi . 2 9 4.2. Bagian Isi Skripsi . 3 3 4.3. Bagian Akhir Skripsi 7 BAB V KONSULTASI DAN BIMBINGAN SKRIPSI 40 5.1. Dosen Pembimbing .. 40 5.2. Ketentuan Bimbingan . 40 BAB VI UJIAN SIDANG SKRIPSI 4 3 6.1. Persyaratan Ujian Sidang Skripsi . 4 3 6.2. Prosedur Pendaftaran Ujian Sidang Skripsi 4 3 6.3. Pelaksanaan Ujian Sidang Skripsi .. . 4 4 6.4. Penilaian Ujian Sidang Skripsi .. . 4 5 6.5. Pasca Ujian Sidang Skripsi . . 4 6 .. 47

PAGE – 3 ============
iii DAFTAR LAMPIRAN Halaman LAMPIRAN 1 : Contoh Halaman Judul 4 8 LAMPIRAN 2 : Contoh Halaman Judul Dalam 4 9 LAMPIRAN 3 : Contoh Halaman Lembar Pengesahan Skripsi 50 LAMPIRAN 4 : Contoh Lembar Pengesahan Ujian Sidang Skripsi 51 LAMPIRAN 5 : 52 LAMPIRAN 6 : 53 LAMPIRAN 7 : Contoh Abstrak 54 LAMPIRAN 8 : 55 LAMPIRAN 9 : 5 6 LAMPIRAN 10 : Contoh Halaman Daftar 5 8 LAMPIRAN 11 : 5 9 LAMPIRAN 12 : 60

PAGE – 4 ============
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pengertian Untuk menempuh ujian akhir program sarjan a, seorang mahasiswa ditugaskan untuk menyusun suatu karya ilmiah yang disebut Skripsi sesuai dengan konsentrasinya (dibidang ilmunya) berdasarkan hasil penelitian, studi kepustakaan, prakte k kerja lapangan, magang kerja, atau tugas lain yang telah ditentukan, setelah yang bersangkutan memenuhi persyaratan. Penulisan karya ilmiah ini melalui serangkaian penelitian dengan metode penelitian tertentu terhad ap masalah – masalah atau objek penelitian terten tu sesuai dengan konsentrasinya (dibidang ilmunya) yang dipelajari di program studinya masing – masing. Penelitian tersebut merupakan upaya memecahkan suatu masalah secara ilmiah dan obyektif se hingga menghasil kan bermacam – mac am gagasan kreat if untuk dikontribusikan kepada ilmu dan teknologi, dan/atau kepada pembangunan dan/atau pengembangan kelembagaan. Skripsi yang dianggap kurang baik kualitasnya adalah Skripsi yang hanya berisi Karena Skripsi merupakan suatu karya ilmiah yang disusun berdasarkan hasil penelitian, maka perlu dipahami kegiatan – kegiatan apa saja yang termasuk da lam penelitian. Suatu kegiatan dapat diseb ut penelitian bila memenuhi kriteria berikut : 1. Ada satu atau beberapa hal yang ingin diselidiki yang masih merupakan pertanyaan yang memerlukan jawaban. Termasuk dalam satu hal atau beberapa hal yang ingin disel idiki ini antara lain : a. Permasalahan yang ingin dipecahkan b. Hipotesa yang ingin dibuktikan/diuji kebenarannya c. Sesuatu (yang masih menjadi) pertanyaan yang ingin dicari jawabannya. 2. Untuk mendapatkan hasil atau jawaban yang diinginkan tersebut, ya ng dapat berupa pemecahan permasalahan, pembuktian kebenaran hipotesa, atau jawaban atas pertanyaan, dibutuhkan : a. Proses penyelidikan yang tidak sederhana b. Memerlukan metodologi tertentu, dan c. Dibutuhkan kesabaran serta ketelitian dalam melakukan penyelidikan tersebut. 3. Hasil penyelidikan dapat berupa informa si/data , fakta, atau ketentuan/kaidah/ hukum. Dengan menyusun Skripsi diharapka n mahasiswa mampu merangkum dan mengaplikasikan semua pengalaman pendidikan untuk memecahkan masalah dalam bidang keahlian tertentu secara sistematis dan logis, kritis dan kreatif, berdasarkan data/informasi

PAGE – 5 ============
2 yang akurat dan didukung analisis yang tepat, dan menuangkann ya dalam bentuk penulisan karya ilmiah. Mengingat waktu yang sangat terbatas untuk me lakukan kegiatan penelitian dan penulisan Skripsi , dianjurkan agar mahasiswa telah menyiapkan usu lan penelitian atau proposalnya pada semester sebelum kegiatan penelitian dan penulisan Skripsi itu ditempuh. 1.2 Waktu Penyelesaian Skripsi Skripsi merupakan suatu karya ilmiah mahasiswa yang murni dibuat oleh mahasiswa di bawah bimbingan seorang atau beberapa orang dosen pembim bing yang ditunjuk, berdasarkan suatu kegiatan penelitian mandiri, disusun dalam jangka waktu satu tahun , di bawah bimbingan seorang dosen pembimbing utama atau pembimbing I da n jika tidak memungkinkan dapat dibantu oleh seorang pembimbing pendamping atau pembimb ing II. Dosen pembimbing disini hanya sebagai fasilitator. Mandiri diartikan bahwa pere ncanaan/perancangan penelitian, pelaksa naan penelitian, penulisan laporan hasil penelitian ada pada diri mahasiswa itu sendiri. Dewan penguji mengadakan penilaian dalam hal kemandirian dan cara mempertahankan Skripsi . 1.3 Tujuan Penyusunan Skripsi merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan studi dalam program sarjana yang mempunyai tujuan : 1. Melatih mahasiswa berfikir logis dan sistematis. 2. Melatih mahasiswa untuk memiliki kepekaan ilmiah dan kepekaan terhadap lingkungannya. 3. Melatih mahasiswa agar mampu meneliti fenomena di program studi masing – masing sesuai peminatannya sehingga mampu menyusun karya ilmiah secara benar dan menguji teori. (Mampu melakukan kajian secara kuantitatif dan kua litatif, dan menarik simpulan yang jelas serta mampu merekomendasikan hasil penelitiannya kepada pihak – pi hak yang berkepentingan dengan pemecahan masalah itu). 4. Melatih mahasiswa agar mampu menerapkan metode p enelitian yang telah dipelajari (Mahasiswa mampu melaksanakan penelitian, mulai da ri penyusunan rencana/rancangan penelitian, pelaksanaan penelitia n, sampai pelaporan hasil penelitian). 5. Agar mampu mempresentasikan dan mempertahankan Skripsi itu dalam forum ujian sida ng terbuka di hadapan dewan penguji. 1.4 Plagiarisme Skripsi adalah karya ilmiah mahasiswa yang murni dibuat oleh mahasiswa di bawah bimbingan seorang atau beberapa orang dosen pembimbing y ang ditunjuk, berdasarkan suatu kegiatan penelitian mandiri. Seperti diketahui hasil karya akademik dapat mencakup kutipan

PAGE – 6 ============
3 ide – ide, data dan simpulan – simpulan dari akademisi lain, oleh karena itu keju juran intelektual mensyaratkan kutipan – kutipan dicatat atau dibuat secara eksplisit dan jelas. Plagiarisme merupakan salah satu pelanggaran akademik yang sangat serius. Plagiarisme mencakup penyerahan atau mempresentasikan karya ilmiah dalam bentuk tulisan atau Skripsi sebagai hasil karyanya sendiri, yang pada kenyataannya bukan merupakan hasil karyanya sendiri. Bentuk plagiarisme yang paling banyak ditemukan adalah sebagai berikut : 1. Menjiplak atau mengcopy sebagian atau seluruh hasil karya yang telah dibuat atau dipresentasikan oleh orang lain selain mahasiswa tersebut a tau mengganti hasil karya orang lain sebagai hasil karyanya dalam suatu tugas atau Skripsi . 2. Bagian – bagian dari hasil karyanya diperoleh dari sumber lain tanpa mengutip dari pen garang/penulis sebenarnya. Kutipan langsung ata upun tidak langsung pada setiap tugas/karya ilmiah harus dibuatkan kutipannya secara bena r. Jika kutipan tidak dilakukan dengan benar, mahasiswa dikatakan sebagai plagiat. Plagiarisme atau penjiplakan tidak boleh dilakukan oleh mahasiswa. Jika mahasiswa terbukti melakukan plagiarisme, Universitas Trilogi mempunyai hak dan wewenang untuk membatalkan isi dari Skripsi yang telah mahasiswa (sebagai peneliti) tulis dan mahasiswa dikenakan sanksi Drop Out atau tida k dapat melanjutkan stud i dari Universitas Trilogi .

PAGE – 8 ============
5 Bila sampai 1 (satu) bulan setelah Proposal Skri psi itu disetujui mahasiswa belum menghubungi dosen pembimbing, dosen pembimbi ng dapat merekomendasikan untuk membatalkan judul Skripsi kepada Ketua Program Studi . 2.1. Persyaratan Umum Penyusunan Skripsi dapat dilakukan dengan syarat – syarat sebagai berikut : 1. IPK minimal adalah 2,00; tabungan sks 120; tidak memiliki nilai C – 2. Telah lulus Mata Kuliah Metode Penelitian; 3. Tidak sedang cuti akademik (terdaftar sebagai mahasiswa aktif) ; 4. Telah melaksanakan registrasi pada semester berjalan dan Skripsi sudah termasuk dalam KRS yang bersangkutan ; 5. Meminta Surat Keterangan Memenuhi Syarat Pembuatan Skripsi dari Kabag. Administrasi Akademik (ADAK), dengan menyerahkan fotokopi KRS dan transkrip nilai, serta menyerahkan fotokopi bukti pembayaran sebanyak 1 lembar. 2.2. Prosedur Umum Pengajuan Setelah dinyatakan memenuhi syarat penulisan, mahasiswa : 1. Mengecek judul Skripsi dan referensi (jurnal/literatur) ke ADAK bagian Skripsi; 2. Judul Skripsi dan referensi (jurnal/literatur) yang memenuhi persyaratan untuk diterima adalah: a. Sesuai dengan konsentrasi/peminatan studi mahasiswa. b. Disusun berdasarkan hasil penelitian yang mempunyai ciri – ciri antara lain : 1. Harus ada permasalahan yang ingin dipecahkan 2. Judul Skripsi ditentukan (dipilih) sendiri oleh mahasiswa 3. J udul dapat disetujui apabila belum pernah dipilih oleh mahasiswa dalam satu program studi atau telah digunakan oleh mah asiswa lain dalam program studi minimal 5 tahun yang lalu dan tidak diperkenank an lebih dari 1 orang mahasiswa memilih materi/judul yang sama pada semester yang sama. 4. Didasarkan pada penelitian/pengamatan lapangan (data primer) dan/atau analisis data sekunder 5. Harus ada ketertiban metodologi 6. Mengungkapkan adanya kenyataan baru atau kenyataan khusus 7. Di bawah bimbingan berkala dan teratur oleh dosen pembimbing 8. Harus cerm at dalam tata tulis ilmiah 9. Dilengkapi dengan abstrak 10. Dipresentasikan dan dipertahankan dalam ujian sidang terbuka di depan dewan penguji. 3. Jika judul Skripsi dan referensi (jurnal/literatur) yang dipi lih sudah memenuhi syarat, maka selanjutnya mahasiswa men yusun proposal Skripsi. 4. Proposal Skripsi berjumlah 1 (satu) eksemplar dan struktur penulisannya adalah sebagai berikut : a. Judul

PAGE – 9 ============
6 b. Latar Belakang Masalah c. Rumusan Masalah d. Tujuan Penelitian e. Hipotesis Penelitian (jika ada) f. Tijauan Pustaka g. Metode Penelitian h. Sistematika Penulisan i. Daftar Pustaka 5. Proposal Skripsi dan fotokopi referensi (jurnal/literatur) dikumpulkan ke ADAK bagian Skripsi sesuai dengan waktu yang telah ditentukan (sesuai kalender akademik) , dengan melampirkan : a. Fotokopi KRS semester berjalan, 1 (satu) lembar b. Fotokopi Transkrip, 1 (satu) lembar. c. Fotokopi bukti pembayaran sebanyak 1 lembar. Mahasiswa menerima Tanda Terima Proposal Skripsi. 6. Proposal Skripsi dan fotokopi referensi (jurnal/literatur) d iserahkan kepada Ketua Pr ogram Studi untuk dilakukan : a. Pemeriksaan Judul b. Penentuan Kelompok Mata Kuliah berdasarkan Konsentrasi dan c. Administrasi Proposal 7. Proposal Skripsi dan fotokopi referensi (jurnal/literatur) diserahkan kepada Koordinator Kelompok Mata Kuliah untuk dinilai (da lam tempo maksimal 7 hari kerja) apakah penelitian layak dijadikan bahan penyusunan Skripsi, serta sesuai dengan ketentuan/memenuhi persyaratan. a. Apabila proposal Skripsi ditolak , mahasiswa harus menyusun kembali proposal Skripsi yang baru dari awal (mengi kuti prosedur dari poin 1 di atas). b. Apabila proposal Skripsi direvisi , maha siswa harus melakukan perbaikan (dalam tempo maksimal 7 hari kerja) sesuai dengan catatan yang diberikan oleh Koordinator Kelompok Mata Kuliah. c. Jika proposal Skripsi disetujui , selanjutnya Ketua Program Studi menunjuk Pembimbing dan Penguji Skripsi dan menugaskannya melalui Surat Tugas Pembimbing dan Penguji Skripsi. 8. Mahasiswa menerima fotokopi Surat Tugas Pembimbing dan Penguji Skripsi dan form Berita Acara Bimbingan yang dipe gang mahasiswa (untuk diisi dan ditanda tangani dosen pembimbing pada setia p konsultasi/bimbingan). Berita Acara Bimbingan berisi data yang relevan tentang perkembangan bimbing an Skripsi dan keteraturan jadwal bimbingan. 9. Mahasiswa menghadap dosen pembimbing dan dosen penguji untuk menentukan jadwal waktu dan tempat ujian proposal Skripsi : a. Jika ujian proposal Skripsi dinyatakan lulus, maka selanjutnya mahasiswa melakukan bimbingan dengan dosen pembimbing Skripsi. b. Jika ujian proposal Skripsi dinyata kan tidak lulus, maka mahasiswa harus melakukan perbaikkan proposal sesuai dengan arahan dosen pembimbing dan dosen penguji, kemudian melakukan ujian ulang proposal.

PAGE – 10 ============
7 10. Proses konsultasi dan bimbingan (lihat Bab V) 2.3. Format Proposal 1. Proposal Skripsi ditulis dengan komputer dan dicetak dengan printer di atas kertas HVS berukuran A4 80 gram. 2. Hanya ditulis/cetak di halaman muka kertas, tidak boleh bolak – balik. 3. Margin kiri dan atas berukuran 4 cm, sedangkan margin kanan dan bawah berukura n 3 cm. 4. Secara umum menggunakan huruf tegak, kecuali untuk istilah asing, harus mengunakan huruf italic (miring). 5. Huruf tebal digunakan untuk menegaskan istilah tertentu, untuk menulis judul proposal, judul bab dan subbab. 6. Pengetikan Proposal Skripsi diket ik dengan jarak spasi 1 spasi. 7. Jenis huruf yang dipakai adalah Times New Roman ukuran 12 (khusus untuk judul dapat dipakai ukuran 14). 8. Proposal Skripsi dijilid dengan menggunakan : a. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna Biru dan plastik transp aran warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Manajemen. b. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna Kuning dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Akuntansi. c. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna —— dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Ekonomi Pembangunan . d. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna —— dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Agribisnis . e. Karton Buffalo (k ulit sampul) bagian belakang warna —— dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Agroekoteknologi . f. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna —— dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Ilmu dan Teknologi Pangan . g. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna —— dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Sistem Informasi . h. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna —— dan plastik transpar an warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Teknik Informatika . i. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna —— dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Desain Komunikasi Visual . j. Karton Buffalo (kulit sampul) b agian belakang warna —— dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 Desain Produk . k. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna —— dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 PG PAUD . l. Karton Buffalo (kulit sampul) bagian belakang warna —— dan plastik transparan warna putih di bagian depan, untuk Program S – 1 PGSD .

PAGE – 11 ============
8 2.4. Struktur Penulisan Proposal Proposal Skripsi hendaknya dibuat secara realistis, komprehensif, dan terperinci yang berisi hal – hal berikut ini : 1. Judul Proposal Skripsi Judul hendaknya dinyatakan secara singkat tetapi cukup jelas menggambarkan tema pokok dengan memperhatikan batasan kualitatif, kuantitatif, dan sasaran. Judul hendaknya diusahakan agar dapat diterjemahkan kedalam bahasa Inggris yang representatif. 2. Latar belakang masalah Setiap penelitian yang diajukan untuk Skripsi harus mempunyai latar belakang masalah (aktual) yang diduga atau yang memang memerlukan pemecahan. Mahasiswa menjelaskan untuk diteliti. Mahasiswa harus arus dilakukan penelitian untuk menjawabnya. Latar belakang timbulnya masalah perlu diura ikan secara jelas dengan sejauh mungkin didukung oleh data atau penalaran yang m antap. Kejelasan latar belakang timbulnya masalah akan memudahkan perumusan masalah. Untuk menunjang argumentasi u r gensi masalah penelitian, mah asiswa harus membaca penelitian penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan topik atau masalah penelitian yang dit ulis untuk dijadikan referensi. Jumlah halaman bagian ini maksimal tiga halaman. 3. Rumusan masalah Pada prinsipnya masalah yang akan dicari pemecahannya melalui penelitian yang diajukan untuk Skri psi, dapat dirumuskan dalam bentuk deklaratif at au dalam bentuk kalimat – kalimat pertanyaan yang tegas dan jelas guna menambah ketajaman perumusan. Bila masalah yang akan dicari pemecahannya cukup terbatas dan memang harus cukup terbatas ruang lingkupnya ( yang ditetapkan den gan berorientasi kepada prospek kegunaannya secara operasional) agar dapat dimungkinkan pengambilan kesimpulannya secara definitif, maka uraian rumusan masalah perlu dalam bentuk kalimat pertanyaan. Pada umumnya, rumusan masalah tersebut dalam Skripsi bersifat comparative atau bersifat associative . Hipotesis penelitian untuk rumusan masalah seperti ini relatif mudah disusun. a. Contoh rumusan masalah yang comparative pengunjung antara Emna Jaya Cafe yang berlokasi di Depok dan Emna Jaya Cafe yang berlokasi di Jakarta Pusat?. b. Contoh rumusan masalah yang bersifat associative adalah: Adakah hubungan antara dividend payout ratio dengan harga saham PT Emna Jaya?. c. Contoh lain adalah: Apakah ada hubungan antara peningkatan fasilitas kesehatan karyawan dengan produktivitas kerja karyawan PT Emna Jaya?.

52 KB – 63 Pages